Jakarta, Viva – Berkendara sepeda motor di iklim tropis seperti Indonesia memerlukan perlengkapan khusus, salah satunya jaket riding. Tidak hanya berfungsi sebagai pelindung dari angin dan debu, jaket riding juga harus memberikan kenyamanan di tengah suhu panas dan kelembapan tinggi.
Baca juga:
Barang-Barang Ini Berbahaya Jika Ditaruh di Bagasi Motor
Berikut beberapa tips memilih jaket riding yang cocok untuk iklim tropis, hasil rangkuman VIVA Otomotif Minggu 8 Juni 2025:
1. Pilih Bahan yang Bernapas (Breathable)
Baca juga:
Kekurangan mobil dengan ban proposal, jangan dipaksa untuk menempuh jalan panjang
Hindari bahan tebal dan kedap udara seperti kulit asli untuk penggunaan harian di cuaca panas. Pilihlah jaket dengan bahan mesh atau kombinasi tekstil yang memiliki ventilasi baik. Bahan seperti Cordura, polyester mesh, atau kombinasi keduanya memungkinkan sirkulasi udara yang lebih baik, sehingga tubuh tidak mudah berkeringat berlebihan.
2. Pastikan Ada Ventilasi Tambahan
Baca juga:
Tekanan Angin Ban Motor Harus Dikurangi saat Hujan, Mitos atau Fakta?
Beberapa jaket riding modern dilengkapi dengan sistem ventilasi berupa resleting atau panel mesh di bagian dada, punggung, atau lengan. Fitur ini sangat berguna untuk menjaga aliran udara saat berkendara dalam cuaca panas.
3. Gunakan Jaket dengan Protektor Ringan
Protektor atau pelindung pada bahu, siku, dan punggung penting untuk keselamatan, namun pilihlah protektor berbahan ringan seperti EVA foam atau hard-shell ventilated yang tidak membuat gerah. Beberapa jaket juga menawarkan protektor yang bisa dilepas pasang sesuai kebutuhan.
4. Warna Cerah atau Reflektif
Warna gelap menyerap panas lebih banyak. Maka, jaket riding dengan warna cerah atau dilengkapi strip reflektif menjadi pilihan cerdas. Selain membantu pengendara tetap sejuk, juga meningkatkan visibilitas saat berkendara malam hari.
5. Desain Ergonomis dan Fit
Pastikan jaket tidak terlalu ketat atau longgar. Jaket yang terlalu sempit mengganggu sirkulasi udara, sementara yang terlalu longgar bisa mengganggu aerodinamika. Pilih desain yang menyesuaikan bentuk tubuh dan memberi ruang gerak yang cukup.
6. Mudah dibersihkan dan cepat kering
Karena sering terpapar debu, hujan, atau keringat, pilih jaket yang mudah dicuci dan cepat kering. Ini akan memudahkan perawatan dan menjaga higienitas jaket.
Halaman Selanjutnya
Protektor atau pelindung pada bahu, siku, dan punggung penting untuk keselamatan, namun pilihlah protektor berbahan ringan seperti EVA foam atau hard-shell ventilated yang tidak membuat gerah. Beberapa jaket juga menawarkan protektor yang bisa dilepas pasang sesuai kebutuhan.
Jakarta, Viva – Berkendara sepeda motor di iklim tropis seperti Indonesia memerlukan perlengkapan khusus, salah satunya jaket riding. Tidak hanya berfungsi sebagai pelindung dari angin dan debu, jaket riding juga harus memberikan kenyamanan di tengah suhu panas dan kelembapan tinggi.
Baca juga:
Barang-Barang Ini Berbahaya Jika Ditaruh di Bagasi Motor
Berikut beberapa tips memilih jaket riding yang cocok untuk iklim tropis, hasil rangkuman VIVA Otomotif Minggu 8 Juni 2025:
1. Pilih Bahan yang Bernapas (Breathable)
Baca juga:
Kekurangan mobil dengan ban proposal, jangan dipaksa untuk menempuh jalan panjang
Hindari bahan tebal dan kedap udara seperti kulit asli untuk penggunaan harian di cuaca panas. Pilihlah jaket dengan bahan mesh atau kombinasi tekstil yang memiliki ventilasi baik. Bahan seperti Cordura, polyester mesh, atau kombinasi keduanya memungkinkan sirkulasi udara yang lebih baik, sehingga tubuh tidak mudah berkeringat berlebihan.
2. Pastikan Ada Ventilasi Tambahan
Baca juga:
Tekanan Angin Ban Motor Harus Dikurangi saat Hujan, Mitos atau Fakta?
Beberapa jaket riding modern dilengkapi dengan sistem ventilasi berupa resleting atau panel mesh di bagian dada, punggung, atau lengan. Fitur ini sangat berguna untuk menjaga aliran udara saat berkendara dalam cuaca panas.
3. Gunakan Jaket dengan Protektor Ringan
Protektor atau pelindung pada bahu, siku, dan punggung penting untuk keselamatan, namun pilihlah protektor berbahan ringan seperti EVA foam atau hard-shell ventilated yang tidak membuat gerah. Beberapa jaket juga menawarkan protektor yang bisa dilepas pasang sesuai kebutuhan.
4. Warna Cerah atau Reflektif
Warna gelap menyerap panas lebih banyak. Maka, jaket riding dengan warna cerah atau dilengkapi strip reflektif menjadi pilihan cerdas. Selain membantu pengendara tetap sejuk, juga meningkatkan visibilitas saat berkendara malam hari.
5. Desain Ergonomis dan Fit
Pastikan jaket tidak terlalu ketat atau longgar. Jaket yang terlalu sempit mengganggu sirkulasi udara, sementara yang terlalu longgar bisa mengganggu aerodinamika. Pilih desain yang menyesuaikan bentuk tubuh dan memberi ruang gerak yang cukup.
6. Mudah dibersihkan dan cepat kering
Karena sering terpapar debu, hujan, atau keringat, pilih jaket yang mudah dicuci dan cepat kering. Ini akan memudahkan perawatan dan menjaga higienitas jaket.
Halaman Selanjutnya
Protektor atau pelindung pada bahu, siku, dan punggung penting untuk keselamatan, namun pilihlah protektor berbahan ringan seperti EVA foam atau hard-shell ventilated yang tidak membuat gerah. Beberapa jaket juga menawarkan protektor yang bisa dilepas pasang sesuai kebutuhan.
